poems

20 Jan 2012

0202


pandangannya melilit-lilit dalam otak
yang sebenarnya akan beku oleh hening malam
dan oleh debu-debu akan menutupi kebaikan
tapi sudut senyumnya seakan membuat hampa beban hidup

maaf jika tak selembar tulisan penghibur untuk menjelaskan
betapa aku ingin hidup dalam dan oleh mu
tapi jika jiwa ini dapat keluar dan bernyanyi
maka nada indah kelak ku sembah buat mu

sekarang bersama,
dan sekarang pula ku tak ragu lagi

karya: Toga "Enji" Nainggolan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar